Gejala / ciri-ciri sindrom tourette secara umum, yaitu gerakan-gerakan yang tidak bisa dikontrol oleh penderita (muncul sendiri) adalah:
Penyebab sindrom tourette ini belum dapat diketahui secara pasti tetapi para ahli memperkirakan ini karena faktor genetik dan lingkungan. Penyakit ini juga kerap dihubungkan dengan ADHD (attention deficit hyperactivity disorder) atau OCD (Obsessive compulsive disorder), gangguan tingkah laku dan juga gangguan kecemasan. Ini informasi yang kami dapat dari berbagai sumber. Terapi kami punya pandangan lain, seperti di bawah ini.
- Mata sering berkedip-kedip (Gejala / ciri-ciri sindrom tourette yang paling umum)
- Suara: mendehem, menggumam, mengeluarkan kata-kata (kadang-kadang kata-kata kotor), mendengking, menggonggong, mendengus, dll
- Meludah, mengeluarkan lidah
- Mengangkat bahu, menggerakkan bahu
- Mengangkat kepala, menggeleng kepala
- Mengebaskan tangan
- Menyepak-nyepak dengan kaki
Kami sebagai menjadi ahli hipnoterapi tourette syndrome karena suatu kebetulan, yaitu anak kami saat kelas V SD tahun 2001 terkena sindrom tourette yang sangat parah, yaitu gerakan setiap 6 detik yang berpindah-pindah dari suara, gerakan tangan, kakin, leher. Parahnya gerakan ini selama 3 bulan.
Setelah kami datangi ke berbagai ahli medis (psikiater, psikolog, dokter syaraf, dokter ahli autis) di Bandung dan Jakarta, selama 3 bulan belum ada hasil yang signifikan. Mungkin karena saat tahun 2001 tersebut, kasus sindorm tourette sangat sedikit.
Singkat kata, kami akhirnya tanpa sengaja bertemu dengan Drs. AM. Isran MBA PhD, yang ahli terapi syaraf, penemu Pijat Syaraf Getar dan Senam Gerakan Sholat. Dan kami sepakati untuk meneliti kasus anak kami yang terkena tourette syndrome berat tadi.
Penelitian susah payah selama 6 bulan membuahkan hasil. Sekitar 80% Tics / Tic hilang, dan total 1 tahun tics hilang 100%. Akhirnya kami membakukan sistem terapi menjadi 1 bulan, dan pasien cukup datang 1-2x 3 jam, sudah cukup untuk menyembuhkan Tics / Tic. Sesuatu penemuan luar biasa, amazing dan miracle, karena di negara Amerika dan Eropa belum ditemukan obat yang manjur untuk Tics / Tic ini. Konon dioperasi otak-pun juga tidak menjamin sembuh dengan biaya ratusan juta rupiah.
Dari penelitian 1 tahun pada Klinik Tourette Jakarta dan Bandung, kami simpulkan penyebab sindrom Tourette adalah, dari tegangnya syaraf-syaraf motorik periferi, BUKAN dari syaraf otak pusat. Maka obat-obatan syaraf pusat seperti clonidine atau guanfacine, clonazepam dan diazepam dugaan kami kurang tepat untuk pengobatan Tics (karena kami belum lihat penelitian yang mendalam tentang obat-obat ini yang terbukti ampuh).
Kami pernah diundang ke USA saat tahun 2001 tersebut, tetapi kami belum bersedia, karena jumlah pasien sangat sedikit. Namun sekarang karena sudah lebih dari 100 pasien yang sembuh, rasanya sistem pijat syaraf dan hipnoterapi karya anak bangsa ini patut diangkat ke level dunia.Obat untuk syaraf motorik periferi sangat boleh jadi belum ada. Kami menemukan teknik pijat syaraf khusus untuk Tics / Tic ini, sekarang cukup pasien datang 1-2x 3 jam, sudah bisa menyembuhkan Tics / Tic, karena sudah TERBUKTI lebih dari 100 pasien kami sembuhkan sejak 2008 yang lalu. Ini yang kami sebut miracle, amazing dan penemuan luar biasa, tanpa obat, tanpa operasi.
Hasil penelitian Klinik Tourette Jakarta dan Bandung kami, tidak peduli dimana saja gejala / ciri-ciri sindrom tourette tersebut (mata, tangan, kaki, suara, dll), kami SUDAH menemukan teknik terapinya... AMAZING....
Kesimpulannya, penyebab sindrom Tourette adalah karena problem syaraf tepi anggota badan, dan sudah kami temukan cara terapinya. Sekarang terapi sindrom tourette cukup 1-2x 3jam di Klinik Tourette Jakarta dan Bandung.
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »